MT AL JABBAR 86 MENUTUP AKHIR TAHUN DENGAN MENGELAR BAKTI SOSIAL

Bandung sabtu 26 desember 2020 Majelis Taklim Al Jabbar 86 mengelar acara rutin setiap bulannya dengan membagikan sembako rutin kepada pesantren binaan dan panti yatim dhuafa binaan MT Al jabbar 86 yang berada dibeberapa kota di Bandung,Kab Bandung,Cimahi,Cianjur,Tasik dan Garut.

Hal ini di jelaskan oleh ketua umum MT AL JABBAR DR H Andri Wilman SE,MM saat berkumpul di kediamannya dago resort bersama para pimpinan pesantren, panti asuhan dan para ustad dari berbagai kota, “Bahwa kita masih dalam pendemi covid 19 ini harus bisa menjaga diri kita dari virus yang mematikan ini dengan cara hidup sehat melaksanakan protocol kesehatan yang di anjurkan oleh pemerintah seperti menjaga jarak,mencuci tangan, dan memakai masker. Terutama para santri – santri yang ada di binaanya harus bisa menjaga kesehatan agar terhindar dari covid 19.

”

Selain itu juga MT Al Jabbar 86 yang diketuai oleh DR H Andri Wilman dan Al Jabbar Coupe Club Adi Dimas Hendrianto mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh members dan masayarakat yang sudah mendoakan dan berdonasi setiap kegiatan agar menjadi proyek dunia akherat yang menjadi investasi dimasa depan. Sudah 11 tahun berjalan MT Al Jabbar 86 terus berusaha semaksimal mungkin untuk menyebar kebaikan dan manfaat kepada seluruh masayarkat dan khususnya kepada pesantren binaanya yang selama ini sudah tersebar kota bandung,kabupaten bandung,cimahi,garut tasik dan cianjur. 

 

Diakhir tahun 2020 ini MT Al Jabbar 86  masih berdiri kokoh dan tetap berjuang di jalan allah SWT yang tetap menyebarkan kebaikan dan manfaat yang dapat di rasakan oleh masayarakat terutama panti dan pesantren binaannya. sehingga proyek investasi akherat dimasa depan. Diakhir tahun 2020 ini kita tetap bersyukur bisa di berikan kesehatan karena MT Al Jabbar 86 sudah 11 tahun berdiri berkat para donatur,santri santri ,anak – anak yatim dan dhuafa  yang mendoakan kita tetap sehat.

 

 

Semoga wabah virus corona ini segera berakhir sehingga kembali ke semula dengan berbagai kegiatan seperti menjalin silahturahmi sesama muslim dalam kegiatan pengajian rutin,kunjungan ke dan masayarakat beraktivitas seperti biasa sehingga roda perekonomian berjalan dengan baik sehingga akan tercipta perekonomian bangsa kita menjadi baik dan masayarakat melakukan aktivitas seperti biasanya. (Oc)