ONETUNEJABAR.COM, Kabupaten Bekasi - Pada hari Kamis, 9 Juni 2023, Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung telah mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat reguler (PMR) Unit Layanan Kewirausahaan Sosial di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung pengembangan Desa Wisata Kertarahayu. Tim pelaksana kegiatan terdiri dari DRS. Hartono Laras, M.Si, Wiwit Widiansyah, M.Si, M. Syafi'i Nasution, MP, DRS. Ujang Muhyidin, M.Pd, Nike Vonika, M.Kesos, dan melibatkan mahasiswa Poltekesos M. Rizki Ramadhan. Mereka memberikan peningkatan kapasitas kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi Barat.
Acara dimulai dengan kolaborasi antara Poltekesos Bandung, PT Cikarang Listrindo, dan instansi pemerintah daerah melakukan penanaman pohon di area Desa Wisata Kertarahayu dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Desa ini telah ditetapkan sebagai desa wisata yang memiliki potensi untuk memajukan desa, meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan menjaga keberlanjutan lingkungan.
Sebelum membahas substansi mengenai hasil asesmen PMR tahap 1 dan penyampaian rencana program tentang pemberdayaan masyarakat oleh tim, sebagai pembuka, disampaikan sambutan oleh Ganuardi Pradipta, Community Development Lead PT. Cikarang Listrindo, Rudi Catur Pribadi, SE, Kepala Desa Kertarahayu, dan Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Reguler, Hartono Laras. M. Syafi'i Nasution memandu jalannya kegiatan.
Ganuardi Pradipta, Community Development Lead PT. Cikarang Listrindo, mengungkapkan rasa terima kasih kepada Poltekesos Bandung atas pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat reguler. Ia berharap kolaborasi ini terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama di Desa Kertarahayu.
Begitu halnya dengan Rudi Catur Pribadi, SE, selaku Kepala Desa Kertarahayu, juga mengucapkan terima kasih dan menyambut baik kedatangan tim Poltekesos Bandung dan tim PT. Cikarang Listrindo di Desa Kertarahayu. Ia mengungkapkan bahwa ini merupakan kunjungan kedua dari tim Poltekesos dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat reguler di desa tersebut. Warga masyarakat, terutama para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), membutuhkan bantuan dari para pegiat dan penggerak UMKM yang memiliki kompetensi, mengingat terbatasnya sumber daya manusia yang ada di Desa Kertarahayu. Dengan hadirnya banyak mahasiswa, mahasiswi, dan dosen yang memberikan kontribusi ilmu mereka, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman kami dan memberikan peningkatan kapasitas serta kemajuan bagi warga masyarakat Desa Kertarahayu.
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung dengan konsistensinya dalam menerapkan Tridharma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat), telah menunjukkan perhatiannya terhadap hal ini. Tidak hanya di lingkungan kampus, tetapi juga di luar kampus, Poltekesos menjalin kerjasama dengan mitra strategisnya untuk mendidik, melatih, dan mencetak tenaga kerja sosial yang profesional. Dengan kolaborasi dan upaya maksimal, Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung aktif berperan dalam memajukan Desa Wisata Kertarahayu dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Hartono, sebagai Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Reguler, menyampaikan bahwa pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi. Salah satu lokasi pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat adalah Desa Kertarahayu, yang telah ditetapkan sebagai desa wisata. Kegiatan ini merupakan rangkaian setelah tahap asesmen, yang bertujuan untuk mengidentifikasi kelebihan-kelebihan Desa Kertarahayu sebagai desa yang mendukung kehidupan dan kemudian dijadikan desa wisata. Kepala Desa dan jajaran pemerintahan serta dukungan dari PT Cikarang Listrindo dan Dinas Pariwisata sangat berperan dalam keberhasilan inisiatif ini. Poltekesos Bandung memberikan kontribusi dalam hal pengetahuan dan pada tahap akhir pengabdian masyarakat reguler ini, akan dilakukan pemantauan dan evaluasi, dengan harapan kegiatan ini dapat berlanjut dan memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan Desa Kertarahayu.
Selama kegiatan ini, juga diadakan sesi diskusi dan tanya jawab interaktif dengan peserta yang hadir. Peserta yang hadir meliputi tim dari PT. Cikarang Listrindo, aparat desa Kertarahayu, tokoh masyarakat, pelaku dan pegiat UMKM, tim Humas dan Kerja Sama Poltekesos Bandung, serta mahasiswa dari Institut Agama Islam Syalahudin Al Ayubi yang sedang melakukan praktik di Desa Kertarahayu, Kabupaten Bekasi.
0 Comments