![]() |
Maba Poltekesos Bandung Sedang Melakukan Work Social Dicussion di Kegiatan PPI 2023. |
ONETUNEJABAR.COM, Kota Bandung - Dalam konteks pelaksanaan Prosesi Sidang Terbuka Senat, Politeknik Kesehatan Sosial (Poltekesos) Bandung dengan tegas menegaskan dimulainya tahap awal Pengenalan Program Institusi (PPI) untuk mahasiswa baru Program Sarjana Terapan. Kegiatan ini menjadi tonggak bersejarah dalam perjalanan akademik mereka, diiringi penuh semangat oleh sorak sorai senat dan pesona mahasiswa baru.
Laporan yang disampaikan oleh Ghina Khamiliya Krisna, Ketua Pelaksana PPI 2023, membawa kita menggambarkan partisipasi sebanyak 405 peserta. Terdiri dari 402 mahasiswa baru angkatan 2023 dan tiga mahasiswa angkatan 2022, mereka dikelompokkan secara cermat ke dalam 12 kelompok yang memfasilitasi interaksi yang bermakna.
Dengan penuh hikmat, Pengenalan Program Institusi (PPI) membawa misi tulus dalam membekali mahasiswa baru dengan pemahaman yang mendalam. Menyajikan pandangan luas tentang kelembagaan, program studi yang ada, peraturan akademik yang mengikat, dan dinamika kegiatan kemahasiswaan. Selain sebagai jembatan adaptasi, PPI juga menjadi landasan tangguh dalam memulai perjalanan pendidikan di lingkungan Poltekesos Bandung.
Periode yang mencapai empat hari, tepatnya pada tanggal 4 hingga 7 Agustus 2023, melambangkan momen intelektual dan transformatif bagi para mahasiswa baru. Melalui uraian mendalam tentang isu akademik, konteks umum, serta aktivitas kemahasiswaan yang meriah, para peserta diarahkan untuk merangkai pengetahuan mereka mengenai tiga Program Studi pada Program Sarjana Terapan. Sehingga, kemeriahan Prodi Pekerjaan Sosial, Prodi Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial, serta Prodi Rehabilitasi Sosial menjadi pencerahan bagi mereka.
Namun, tidak hanya pada bidang akademik saja. Lebih jauh lagi, para mahasiswa baru diperkenalkan pada jajaran Bagian Administrasi, Akademik, dan Umum, serta pihak UPT dan Instalasi Penunjang yang mendukung keberlangsungan kampus. Menariknya, pemaparan yang diadakan memberikan pandangan konkret mengenai Organisasi Kemahasiswaan dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) melalui simulasi dan demonstrasi. UKM Cerita Lansia dan demo Billiard menjadi penanda interaksi nyata, sementara sorotan pada berbagai kompetisi dan acara rutin seperti PIPTK, FSN, dan OPTK membuka wawasan mereka pada keragaman kegiatan.
Melalui rentetan kegiatan tersebut, Poltekesos Bandung menegaskan posisinya sebagai ladang berharga bagi perkembangan potensi individu. Dengan 30 OK/UKM yang menghiasi wadah mahasiswa, ruang bagi pengembangan diri melalui seni, olahraga, bahasa, pers, aspek keagamaan, ilmu pengetahuan, bencana, kemanusiaan, dan relawan terbuka lebar.
Selain pemberian informasi, PPI juga melibatkan mahasiswa baru dalam diskusi sosial dan dinamika kelompok. Simulasi ini menciptakan wadah bagi mereka untuk mengutarakan pandangan dalam situasi pro dan kontra terhadap isu-isu sosial yang kompleks. Sebagai sarana pengembangan keterampilan berbicara di hadapan khalayak, latihan ini membekali mereka dengan daya analisis dan komunikasi yang tangguh.
Pada senja bersejarah tanggal 7 Agustus 2023, PPI 2023 ditutup dengan indah oleh Wakil Direktur III, Epi Supiadi. Upacara penutupan ini dimeriahkan dengan pelepasan topi dan tanda peserta, menjadi simbol perjalanan awal mereka dalam institusi. Dalam sambutannya, Epi Supiadi menggarisbawahi pentingnya ketaatan pada sistem dan norma yang berlaku, serta dedikasi penuh dalam menghadapi pembelajaran dan pembinaan kemahasiswaan.
Tidak berhenti sampai di situ, expo UKM menjadi panggung lanjutan bagi peserta PPI. Melalui pameran ini, mereka diberi kesempatan untuk memilih UKM yang sejalan dengan minat dan potensi mereka, meneguhkan keterlibatan dalam lingkungan mahasiswa.
Sesuai tradisi, puncak kegiatan dihiasi oleh kreativitas dari 12 kelompok. Unsur seni dan semangat bersatu dalam kompetisi yang menilai kelompok terkompak, terapi, dan terheboh. Kemudian, sorotan pun tertuju pada pengumuman pemenang, di mana Kelompok 2, 6, dan 12 meraih penghargaan dengan cemerlang. Khusus untuk Prama dan Prami Terbaik PPI 2023, gelar ini diberikan kepada Bagus Muhammad Nurimtihan (Prodi Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial) dan Aliya Zahra Syabina (Prodi Rehabilitasi Sosial) atas dasar penilaian yang cermat terhadap keterlibatan, hasil karya, serta sikap positif mereka sepanjang pelaksanaan PPI 2023.
PPI 2023 menjadi etape awal yang penuh hikmah dan inspirasi bagi para mahasiswa baru Poltekesos Bandung. Dengan tegasnya, mereka memulai perjalanan mereka dengan jiwa yang penuh semangat, bergerak maju dengan ketekunan, dan siap meraih prestasi dalam semua dimensi kehidupan kampus.
0 Comments