Onetujabar.com - Lembang – SMAN 2 Lembang menggelar acara Roots Day yang dirangkaikan dengan peresmian Hari Karakter, sebagai bagian dari program pencegahan perundungan dan kekerasan di lingkungan sekolah, Senin (28/04). Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat budaya positif dan menciptakan ruang aman bagi seluruh warga sekolah.
Acara ini dihadiri oleh siswa, guru, kepala sekolah dan komite sekolah serta pihak dari TNI sektor Lembang. Dalam sambutannya, Kepala SMAN 2 Lembang Kepala Sekolah Ernawati, S. Pd., M. Pd. menegaskan pentingnya peran sekolah dalam membentuk karakter peserta didik yang toleran, empatik, dan berani menolak segala bentuk kekerasan.
“Hari ini kita bukan hanya merayakan Roots Day, tapi juga menegaskan komitmen kita terhadap pendidikan karakter,.sebelumnya beberapa tahun kemarin memang acara roots day ini diadakan akan tetapi untuk tahun ini harus jauh lebih gebyar sehingga siswa tahu persis arti pendidikan karakter pembentukan agen perubahan dibentuk 2 bulan sebelum karena banyak moduls yang harus dipelajari,anti perundungan dan kekerasan,sehingga kami selaku pendidik harus berupaya dan berusaha engembangkan karakter anak – anak menjadi jauh lebih baik dan bekerja sama dengan sector TNI sehingga banyak dampaknya luar biasa sehingga siswa sman 2 lembang banyak perubahan dari segi karakter.”ujar Ernawati kepala sekolah SMAN 2 Lembang
Program Roots sendiri merupakan inisiatif , bertujuan membentuk agen perubahan (peer leaders) di kalangan siswa. Para agen ini dilatih untuk menjadi pelopor anti-perundungan dan aktif menyuarakan nilai-nilai kebaikan di lingkungan sekolah. Di SMAN 2 Lembang, puluhan siswa telah mengikuti pelatihan tersebut dan siap menjalankan perannya.
“Untuk kegiatan ini diikuti oleh siswa 10 dan 11 yang berjumlah 721 siswa dan materi diberikan ada 2 orang dari kesiswaan dan narasumbernya dari luar dari Danramil lembang sehinga menciptakan lingkungan sekolah yang aman nyaman tanpa ada perundungan sehingga menyenangkan” tutur Hendra Gustaman, S. Pd. ketua pelaksana
Puncak acara ditandai dengan deklarasi bersama yang dibacakan oleh kepsek siswa, berisi komitmen untuk menciptakan sekolah ramah anak, bebas perundungan, dan kekerasan. Kegiatan ini juga diwarnai dengan tandatangan bersama “Sekolah Tanpa Kekerasan”.
‘Sangat mendukung dan mensuport kepada putra dan putrinya dengan adanya pencegahan perundungan sehingga orang tua ikut membantu agar program ini berjalan dengan baik dan tujuan sekolah tercapai dengan maksimal” tutur Dili Yudhanto ketua komite sekolah
“saya sangat bangga menjadi leader perubahan sehingga banyak tantagan untuk merubah karakter semua siswa sehingga akan tercipta karakter yang baik dan diterapkan disekolah”tutur Nazwa selaku leader agen perubahan SMAN 2 Lembang
Pihak sekolah berharap kegiatan ini tidak berhenti sebagai seremonial, tetapi berlanjut dalam aksi nyata sehari-hari. Guru Bimbingan Konseling SMAN 2 Lembang menyampaikan bahwa pihak sekolah akan terus memfasilitasi ruang diskusi, pelaporan, dan pendampingan bagi siswa yang mengalami atau menyaksikan tindak perundungan.
Dengan peresmian Hari Karakter ini, SMAN 2 Lembang menegaskan komitmennya untuk menjadi pelopor sekolah yang aman, inklusif, dan berkarakter. Diharapkan langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih sehat dan suportif.
0 Comments