Kadisdik Jabar Dorong Kepala Sekolah Wujudkan Sekolah Bersih, Disiplin, dan Berkarakter

 

Onetunejabar.com – Bandung - Jangan Anggap Remeh "Hordeng Nyengled" dan Sepelekan Kebersihan WC, Salah Satu Pesan Penting KaDisdik Jabar Kepada Para Kepala SMA, SMK dan SLB Negeri di Cadisdik VII

Kota Bandung - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Purwanto tancap gas bertatap muka langsung dan memberikan pembinaan kepada puluhan kepala SMA, SMK dan SLB Negeri yang ada di Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah VII, di Ruang Multimedia SMAN 8 Kota Bandung, Selasa (4/11/2025).

Kegiatan ini tidak berselang lama, paska pelantikan kepala sekolah negeri oleh Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi (KDM), di Gedung Sate Kota Bandung, Rabu 29 Oktober 2025, untuk dirotasi, mutasi dan promosi.

Kata Purwanto kepala sekolah merupakan ujung tombak perubahan.

"Jadi kalau kita ngomongin perubahan sistem pendidikan, perkuat sekolahnya. Untuk memperkuat sekolahnya perkuat kepemimpinan kepala sekolahnya," kata Purwanto kepada perwakilan Forum Wartawan Pendidikan Jabar, usai kegiatan.

Hal itu ditegaskannya biar visi kepala sekolah di Kota Cimahi dan Kota Bandung, dalam hal tata kelola pendidikan dan layanan pembelajaran sama.

Dirinya juga menyinggung hal kecil seperti "hordeng nyengled" agar tidak disepelekan. Terutama dalam menanamkan penguatan pendidikan karakter. Tidak terkecuali pembiasaan membuang sampah pada tempatnya, masalah menjaga kebersihan wc, kebersihan dinding sekolah dari vandalisme, kebersihan lingkungan dan hal kecil lainnya.

"Hal besar itu dimulai dari hal kecil. Anak-anak (siswa) bisa menyelesaikan masalah besar apabila bisa menyelesaikan masalah yang kecil terlebih dahulu," kata Purwanto.

Dikatakannya hal tersebut menjadi bagian kontekstual dalam pembelajaran, yang terhubung dengan individu para siswa.

Sementara itu Ketua MKKSMA Kota Bandung, Tuti Kurniawati mengapresiasi arahan dan pembinaan yang disampaikan oleh Purwanto KaDisdik Jabar.

"Tadi Pak KaDisdik itu memberikan semangat, motivasi kepada kepala sekolah untuk menjadi pelayan pendidikan terbaik, melalui kepala sekolah Kota Bandung dan Kota Cimahi," kata Tuti Kepala SMAN 1 Kota Bandung yang dirotasi menjadi Kepala SMAN 4 Kota Bandung.

Saat disinggung penyamaan visi misi para kepala sekolah di Cadisdik VII, kata Tuti itu sudah otomatis, terutama dalam menjalin semangat kebersamaan dan kolaborasi.

Tuti pun tidak menampik untuk mewujudkannya pasti ada tantangan tersendiri, yakni memiliki semangat yang sama dalam merealisasikan turunan dari visi Disdik Jabar, yakni memberikan layanan pendidikan terbaik.

"Tentunya kepala sekolah sebagai motornya memiliki peran penting sebagai pemimpin satuan pendidikan, pemimpin pembelajaran, pemimpin perubahan di sekolah masing-masing," kata Tuti.

Pada kesempatan ini Tuti pun memberikan ucapan selamat datang, khususnya kepada para kepala sekolah yang baru saja mengemban tugas baru menjadi Kepala SMA, SMK dan SLB Negeri di Cadisdik VII.

Dia berharap para kepala sekolah tersebut cepat beradaptasi. Pasalnya di setiap kabupaten/kota memiliki karakteristik yang berbeda.

"Begitu pun dengan di sini (Cadisdik VII) berbeda. Karena sejatinya kalau pengelolaan pendidikan itu sama, seperti pengelolaan pembelajaran, SDM, sarana prasarana, keuangan dan kolegalitas. Yang membedakan itu kultur masing-masing satuan pendidikan."

"Oleh sebab itu diperlukan agile (sikap adaptif) seorang pemimpin dan bagaimana menyikapinya menjadi yang terbaik dan tidak timbul masalah. Karena masalah muncul itu dari culture (budaya/kebiasaan). Makanya perlu dibangun kondusivitas, bersama-sama dalam memajukan pendidikan," pungkasnya.*